Tiap keputusan memang memiliki keuntungan dan kerugian. Begitu pula dalam berbisnis. Keuntungan yang Anda peroleh ketika menjadi wirausahawan didapatkan dari kerja keras di fase-fase awal. Apabila tidak mampu mengembangkan bisnis di fase pertama, tentu saja ada banyak kerugian yang akan diperoleh. Berikut ini beberapa tips untuk Anda yang baru membuat bisnis sendiri.
Buat Rencana Keuangan untuk Setahun Pertama
Keuangan merupakan pilar kuat dalam menopang bisnis. Rencanakan seluruh perkiraan terhadap penjualan, anggaran, dan hal lain terkait dana yang dibutuhkan. Anda juga harus punya rencana alternatif apabila rencana keuangan pertama gagal.
Siap Sedia Untuk Hal-hal Tak Terduga
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa salah satu ancaman bagi pebisnis adalah adanya hal-hal tak terduga. Baik kondisi politik, ancaman wabah, pesaing, dan masih banyak lagi. Dalam menjalani usaha memang ada saja hal yang tidak berjalan sesuai rencana.
Tiap bisnis pasti rentan sekali terhadap faktor-faktor ekonomi makro tersebut. Maka dari itu bersiaplah menghadapi hal-hal tersebut. Anda harus bisa mengambil keputusan agar bisnis tetap bisa survive. Siapkan strategi terbaik bersama tim untuk mencegah hal-hal tak terduga.
Lakukan Diversifikasi
Bisnis juga harus menerapkan metode diversifikasi atau pembeda. Usahakan agar target penjualan diarahkan ke pelanggan yang bervariasi. Hal ini akan meminimalisir risiko tidak lakunya produk atau jasa yang ditawarkan.
Apabila produk yang ditawarkan ditujukan ke satu target, bisnis akan mengalami masalah besar jika target tersebut berpindah ke produk lain. Pastikan Anda mencari alternatif lain dengan membuat pembeda.
Jangan Hanya Mengandalkan Satu Penyuplai
Banyak pebisnis yang lambat berkembang karena hanya mengandalkan satu vendor penyuplai. Apalagi jika vendor tersebut juga termasuk Usaha Kecil Menengah. Apabila suplai bahan bakunya saja tersendat, otomatis produksi juga akan kena imbasnya.
Jika produksi terlambat, pemasaran juga akan terhambat. Pada akhirnya pendapatan usaha akan berkurang. Apabila terjadi dalam waktu berkepanjangan, dampaknya dalam bisnis akan sangat buruk. Maka dari itu sebaiknya bergantunglah tidak hanya pada satu penyuplai.
Selain itu, Anda juga berkesempatan memperoleh harga terbaik. Sebab tiap penyuplai tentu saling bersaing dalam memberikan harga. Untuk jaminan ketersediaan bahan baku juga lebih tinggi. Jika di supplier A bahan bakunya habis, Anda dapat mencarinya di supplier lainnya.
Jangan Sampai Kehabisan Uang Tunai
Uang tunai merupakan hal penting dalam bisnis. Sebanyak apapun aset yang Anda miliki tidak akan cukup tanpa adanya uang tunai. Uang tunai harus tersedia setiap waktu. Gunanya agar Anda tepat waktu membayar gaji, mudah dalam mengambil keputusan, serta tidak perlu menunggu lama untuk membeli perlengkapan usaha.
Kelola Arus Kas Sebaik Mungkin
Pengelolaan arus kas merupakan hal penting dalam berbisnis. Jangan sampai pengeluaran dan pendapatan tidak tercatat dengan baik. Apabila keuangan tercatat dengan tepat, Anda dapat tahu kondisi riil perusahaan.
Pahami dan kelola awal arus kas bisnis. Mulai dari pengeluaran, pendapatan, utang, dan lain-lain. Catat secara teliti tiap pengeluaran dan pendapatan. Lakukan secara konsisten. Mulai dari awal bisnis berjalan sampai saat ini.
Jangan Satukan Keuangan Bisnis dengan Pribadi
Keuangan bisnis hendaklah digunakan sebagaimana mestinya. Jangan libatkan kebutuhan pribadi dengan bisnis. Begitu pula sebaliknya. Tetaplah konsisten mengelola keuangan dengan memisahkan dua kepentingan tersebut. Catat baik-baik pengeluaran dalam bisnis. Apakah itu termasuk pengeluaran yang berkaitan dengan usaha atau untuk pribadi.
Jaga Hubungan dengan Pelanggan
Jangan sekali-kali Anda mengecewakan pelanggan. Karena dari situlah sumber pendapatan berasal. Berhubungan baik dengan pelanggan merupakan strategi marketing yang jitu. Berikan pelayanan terbaik.
Anda bisa menanggapi pertanyaan yang dilontarkan oleh mereka secara baik. Jangan lupa berikan kesan dan bukti untuk siap sedia membantu kebutuhan pelanggan.
Jangan Takut Mencoba Peluang Baru
Memanfaatkan peluang adalah pondasi penting dalam menjalankan bisnis. Dengan jeli mencoba peluang baru, Anda bisa memperoleh segala hal menakjubkan. Baik itu target pelanggan baru, strategi bisnis yang lebih luas, hingga ekspansi usaha yang lebih jauh.
Tiap peluang memang memiliki risiko. Tetapi apabila dilewatkan begitu saja, bisnis akan berjalan di tempat. Padahal syarat sebuah usaha dapat berkembang adalah dengan mengolah peluang menjadi ladang penghasilan.
TENTANG PENULIS
Sejahtera Bersama, Bersama Sejahtera
Bapak ibu semua itu tagline kami untuk melayani para UMKM, insyallah kita bergerak bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama #Sejahtera
0 komentar:
Posting Komentar